Posts

Showing posts from March, 2018

Bandara Bali Utara Yang Belum Mau Menyerah

Image
ilustrasi. (skyteam.com) Ketika beberapa waktu yang lalu Menko Maritim Luhut Panjaitan membocorkan hasil studi World Bank yang menyebutkan Bandara Bali Utara tak layak, di luar dugaan banyak juga orang Bali yang terlihat lega dengan keputusan itu. Entah karena mereka memang tak suka ada Bandara di Bali Utara, lelah dengan janji atau memang karena preferensi politik mereka yang berbeda. Yang jelas Menko Luhut rupanya merubah pandangannya. Setidaknya dari apa yang dikatakannya ketika meninjau persiapan IMF-World Bank di Bali. Luhut jelas mengatakan rencana Bandara Bali Utara tetap dan itu artinya mengesampingkan kajian World Bank, bahkan terancam menunda perluasan Bandara Ngurah Rai. Mengapa Luhut berubah? Beberapa kali Ia menyebut nama Gubernur Bali Made Mangku Pastika ketika mengatakan harapan Bandara Bali Utara terwujud. Masyarakat Bali juga sudah tahu, Bandara Bali Utara adalah salah satu janji kampanye Made Mangku Pastika yang menjabat Gubernur Bali selama 10 tahun terak

Kei's Song

Image
Biasanya, sembari kerja paling enak ditemani lagu, apalagi kalo ruangan sepi. Seperti minggu lalu, abis tugas pagi lanjut deh bikin rilis sendiri di kantor. Tapi, ada yang berbeda minggu pagi lalu. Mendadak males dengerin lagu lagu yang biasanya, entah itu pop atau 90an. Bingung akhirnya mau dengerin apa.  Iseng akhirnya ketik kata Jazz. Tapi Jazz apa ya? Akhirnya dihapus lagi. Ketik David Benoit.  Tara!! terpampanglah disana tulisan "Kei's Song" Ya ampun, saya baru ingat pernah punya lagu kesukaan berjudul ini. Iya, lagu yang judulnya sama dengan nama anak saya ini adalah salah satu lagu instrumental favorit saya dulu. Atau dengan kata lain, saya baru sadar kalau dulu, sekitar lebih dari satu dekade lalu, masih sering wara wiri sendiri malem-malem di bukit sari, pernah punya lagu kesukaan yang menenteramkan hati berjudul "Kei Song". Ya, lagu ini adalah lagu yang mengobati kegalauan saya dulu. Coincidence ?? Nama Kei pada anak saya sendiri ha

Fast Blogging Bali

Image
Kira-kira satu setengah minggu yang lalu ada ajakan di WA dari temen di Kominfo untuk ikutan sebuah acara tentang blog yang diadakan Kominfo Pusat. Tertarik sih, tapi agak hesitant juga selain karena waktunya mepet, acara diselenggarakan hari kerja yang artinya harus ijin atasan. Singkat cerita ternyata mas Krisna (temen seruangan) daftarin anaknya di acara ini dan konsekuensinya dia ikut nganterin supaya anaknya mau. Perkembangan ini merubah keputusan saya di last minute . Beruntungnya atasan langsung saya pak Darsana memberi ijin. Tentu saja tujuan saya yang utama adalah untuk menambah ilmu. Meski saya punya blog, saya nggak terlalu berani menyebut diri saya blogger. Tapi menulis memang jadi salah satu minat saya, jadi saya pikir kenapa tidak meluangkan waktu sebentar ikut acara ini. Acara bertajuk Fast Blogging Bali dengan tema "Menuju Indonesia Maju" ini diselenggarakan di salah satu hotel di Jl. Raya Kuta, Jumat (23/3). Saya berhasil datang persis beberapa saat sebel

Menuju Indonesia Maju Dengan Pemerataan dan Konten Positif

Image
Akhir-akhir ini kita mendengar pandangan yang cukup pesimis terhadap masa depan Indonesia. Bahkan katanya Indonesia bisa bubar (meski konon data yang dicuplik diambil dari novel). Tentu saja kita tidak anti dengan pandangan-pandangan seperti ini. Kewaspadaan itu perlu. Tapi pertanyaan selanjutnya adalah, kita harus apa? Banyak sekali ancaman di negeri yang besar ini. Mulai dari ancaman terorisme, radikalisme, kemiskinan, ujaran kebencian dan sebagainya. Satu akar dari masalah-masalah tersebut adalah kesenjangan sosial. Kita bisa lihat bagaimana tahun-tahun yang lalu muncul isu separatisme dari daerah-daerah yang merasa tertinggal. Kita juga mendengar soal kelompok-kelompok yang menguasai kue ekonomi lebih besar yang lain. Tentu saja kita juga bisa melihat masih ada kemiskinan bahkan di perkotaan sekalipun. Jadi ketika hari ini saya kemudian disuguhi data dari Tim Komunikasi Presiden Bapak Andoko Darta di acara Flash Blogging Bali yang diselenggarakan Ditjen IKP Kemenkominfo tent